Sempat
kekeuh ga mau lanjut karna udah merasa gumoh
dengan
yang namanya tugas kuliah yang ga kekira banyaknya. Dan beralasan
cukup sampe disini ajalah gue mah, biar adik cewek gue aja yang bisa
menempuh pendidikan lebih dari gue. Tapi ternyata orang tua sama
kekeuhnya juga maksa gue buat tetep lanjut. Oh ya Tuhan.... dikira
seru kali kuliah. Dengan dijejali berbagai nasehat ini itu yang
ternyata intinya buat kebaikan gue dimasa yang akan datang. Kalau
orang tua lebih kekeuhnya dari gue, gue bisa apa?. Gue hanya bisa
ngangguk sebagai tanda bakti dan tanda nurut ke orang tua dan itu
berarti gue fix lanjut. Dengan ditambah pengin menghilangkan
kebodohan, mantapkan dan yakinkan hati serta luruskan niat buat
beneran lanjut. Dipikir-pikir mumpung orang tua masih mau menyponsori
dan tiada henti kasih support jadi mantap akhirnya buat lanjut. Gue
jadi terharu dan nggrentes
karna
setelah gue ngangguk orang tua langsung ngasih gue duit cash dan
suruh langsung daftar besok, sekalian beresin semua administrasinya.
Eng
ing eng....
Jreng-jreng......
Pekan
ketiga dibulan November tepatnya hari ahad tanggal 20, sah juga
akhirnya. Terima kasih banyak Tuhan. Tanpa kuasa dan kehendakMu tidak
mungkin untuk kali keduanya kami berada di BCC, di planet Bekasi lagi
untuk suatu acara yang kami nanti dan tentu akan menjadi suatu
kenangan yang berarti.
Terima
kasih bayak juga buat orang tua tercinta Bapak Abdurrokhman dan Ibu
Fatkhiyah serta kakak-kakak gue atas beasiswa
dan dorongan dari kalian semua. Tanpa kalian, aku mah apa atuh.
Dan
buat temen-temen khususnya kelas 11.8A.09, kita akhirnya bisa lempar
topi toga juga keatas dan berteriak lepas. Astaghfirullaahal
‘adziim.... kalau udah bareng kalian bisa mendadak gila akut. Bakal
demikian rindu dengan kalian, rindu kebersamaan kita. Aih, kalau sama
kuliahnya sih gue ga rindu.
Syifa
Najawiyyah, Yelly Nurseptiana. Dwi Sutantini Khoiriyah, Gunadi Rino Prayogo, Andronias Siregar, Eko Yulianto, Iwan Setiawan, Regent
Reynaldo Oktatora, Sumardi, Tri Harry Arman, M Nurdin, Daniel Ariesta
dan Lala Sarumaha. Selamat, selamat dan selamat bro and sist. Semoga,
semoga dan semoga.
Sayonara,
Sayonara
Sampe
berjumpa pulang
Buat
apa susah
Buat
apa susah
Susah
itu tak ada gunanya
:D
:D
Dihibur
dengan performance dari Zigaz, sungguh tak apa walaupun tidak
seperti apa yang gue mau. Karena yang gue mau adalah Slank atau
Sheila On 7. Inul Daratista atau Dewi Persik atau bahkan Soimah juga
tidak apa-apa. Gue suka kalau salah satu dari ketiga artis dangdut
ini bawain lagu Anoman Obong. Tapi tak apalah, tak beda dengan
bintang tamu pas wisuda yang pertama,. kali inipun sama pecahnya.
Bintang tamu nomor sekian. Yang penting wisuda pake kebaya dan toga,
didampingi orang tua dan ketemu teman-teman. Big thanks God.
Sebagai
penutup, semangat berjihad didunia baru, dunia yang berbeda dari
sebelumnya. Dunia yang kita impikan dan rencanakan dari dulu, yang
berbeda satu sama lain. Apapaun itu yang kita inginkan, mudah-mudahan
terwujud. Kalaupun belum atau bahkan tidak terwujud jangan berkecil
hati. Seperti nasihat kebanyakan orang yang menyayangi kita,
“Jangan
putus asa, tetap sabar, terima dengan tulus dan terus berusaha. Bagi
Tuhan, itu adalah yang terbaik untuk kita. Bila sudah waktunya, semua
akan menjadi indah, yakinlah !”.
Apapun
nanti yang kita jalani dan kita peroleh. Semoga bisa membuat kita
bahagia, sejahtera, berkah, bersisa lebih agar bisa berbagi dengan
sesama serta tidak menjauhkan kita dariNya. Aamiin.....
With
God, everything is possible
0 komentar:
Posting Komentar